Thursday, October 4, 2018

Mengobati Orang yang Tertusuk Paku Berkarat dengan Belerang Korek Api


Tubuh kita rentan akan segala penyakit. Penyakit itu datang bisa melalui virus yang menyebar baik yang disadari mapun tanpa kita sadari.
Pada kesempatan kali ini saya akan membagikan pengalaman yang saya lihat sendiri sewaktu acara keluarga di Desa Pulantani Kecamatan Haurgading, Kalimantan Selatan. Malam itu saya lihat Hafis (Seppupu) mukanya pucat dan berkeringat tidak seperti biasanya. Penasaran saya pun bertanya perihal yang terjadi, dia bercerita sebelum ke sini sore tadi saat beres-beres pekarangan rumah tanpa sengaja menginjak dua buah paku berkarat yang menempel di tumpukan papan.
Berbicara tentang tertusuk paku berkarat tentu kebanyakan kita akan mengarah pada kata ‘Tetanus”. Tetanus merupakan penyakit yang umum berkembang di negara berkembang, tetanus adalah kejang bersifat spasme (kaku otot) yang dimulai pada rahang dan leher.
Lantas, apa hubungan tertusuk paku dengan tetanus? Jawabnya adalah racun berbahaya bakteri Clostridium Tetani yang masuk menyerang saraf tubuh melalui luka kotor. Bayangkan saja dua buah paku berkarat yang menancap ke telapak kaki dan meninggalkan bakteri-bakteri. Hiii ngeri bukan!?
Kalau anda penasaran tentang seluk beluk Tetanus, bisa langung akses ke Website ALODOKTER di https://www.alodokter.com/tetanus.html di sana kita bisa baca-baca sepuasnya definisi, dampak, jenis-jenis tetanus dan sebagainya.
Kembali ke topik, mendengar hal itu orang-orang di Desa Pulantani menawarkan sebuah pengobatan alternatif tradisional. Pertama Hafis enggan untuk menuruti karena katanya sudah dibersihkan dan diberi obat luka serta diperban. Hafis tau, pengobatan yang ditawarkan adalah pengobatan yang tergolong ekstream. Namun, kondisinya yang pucat berkeringat tersebut sudah dapat ditebak kalau masih ada bakteri yang tersisa di dalam. Akhirnya setelah dibujuk orang kampung dengan sugesti macam-macam, dia pun bersedia untuk melakukan ritual pengobatan alternatif.
Lalu, apa sih ritual pengobatan alternatif yang dimaksud sehingga terasa enggan untuk mengatakan bersedia? Seperti pada judul thread di atas Mengobati Orang yang Tertusuk Paku Berkarat dengan Belerang Korek Api.
Proses pengobatanpun dimulai, terlihat pada telapak kaki sebelah kanan tepatnya di tengah-tengah telapak kaki telihat 2 bekas tusukan paku. Ada dua orang yang menangani yang satu bertindak layaknya dokter dan satu lagi bertindak perawat. Dan saya kebagian didokumentasi :v .
Pertama Dokter (ingat bukan dokter dan suster beneran, hanya sebutan) membuka lubang luka paku yang telah disenter oleh perawat. Terlihat memang tanda-tanda infeksi seperti adanya pembengkakan pada telapak kaki. Mengetahui hal itu sang dokter pun mengambil peralatan operasi disaku celananya, terlihat kotak korek api Pak Haji kemudian dokter mengambil beberapa batang korek lalu menyisihkan belerang-belerang yang ada. Setelah dirasa cukup, belerang tersebut di masukkan ke dalam lubang bekas tusukan paku. Dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim, Dokter mengambil satu batang korek api dan menyalakannya lalu menempelkan ke target yang sudah diisi belerang. Casssssss!!! Belerang pun terbakar dan terlihat menyala ditelapak kaki, tak cukup hanya di situ langkah sigap dokter langsung memukul-mukul dalam telapak kaki yang disertai gerakan rintihan korban :v
Satu lubang telah diselesaikan, dilanjutkan dengan lubang kedua di mana perawat masih setia menyorotkan senter dan saya juga masih setia mengikuti jalannya operasi kecil-kecilan ini. Pada lubang kedua pun sama seperti lubang pertama belerang dibakar dan dibiarkan meresap hingga saya yang melihat pun tidak bisa membayangkan bagaimana spontanitas kejut belerang di dalam daging kita.
Semua orang yang melihat pun tertawa karena rata-rata dari mereke juga pernah mengalami hal yang sama, maklum saat itu setelah acara aruh selesai jadi orang-orang di kampung juga setia menonton sampai habis.
Setelah prosesi itu nampak kondisi Hafis mulai membaik, wajah tidak lagi memucat dan  panasnya berangsur turun. Wow, efeknya kontan bung!
Setelah mengamati setiap proses tersebut ternyata belerang apabila dibakar pada titik luka secara spontan dapat mematikan virus-virus yang ada termasuk mungkin virus Clostridium Tetani. Hal itu mungkin akibat suhu yang panas dari percikan belerang. Beberapa hari kemudian Hafis sembuh total tanpa ada gejala sampingan, berkat dokter dan perawat dadakan yang ada di TKM (Tempat Kejadian Makan) hihi.
Saya juga pernah tertusuk paku dan secara manual dengan pencis/gerekan memanaskan areal yang yang tertusuk paku, hasilnya memang ada rasa kejut panas yang dihasilkan dan seperti ada cairan yang keluar setelah ditekan-tekan. Saya lakukan berulang-ulang hingga terasa cukup.
Pengobatan alternatif tradisional ini memang efektif untuk mengobati luka tusukan paku berkarat ataupun benda berkarat lainnya, ini adalah pertolongan pertama apabila kita jauh dari rumah sakit ataupun puskesmas.
Mudah-mudahan bermanfaat, dan kalau kalian ingin melihat video lengkapnya bisa nonton di channel You Tube saya Odonk 398
https://www.youtube.com/channel/UCF1HL_kBgsfKCGNnKvSMw2w
Dan ini adalah link videonya
https://youtu.be/LG49Z4R85E8
terima kasih dan berkunjung di thread ini, jangan lupa Subcribe, like, dan bagikan kalau anda suka dengan videonya.





No comments:

Post a Comment

Featured Post

Umpan Pancing Alami yang Bisa langsung didapatkan di Alam

Fish on  Halo Sahabat Pancing. Pada artikel kali ini kita akan coba bahas apa saja umpan pancing alami yang biasa digunakan pemancing untuk ...